HUKUM MIM DAN NUN YANG BERTASYDID

201 Pembaca

بسم الله الرحمن الرحيم

الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه ومن واله

Segala puji bagi Allah subhanahu wa ta’ala atas nikmat-nikmat yang telah diberikan kepada kita semua baik nikmat sehat, nikmat waktu luang maupun nikmat iman dan nikmat islam.

Shalawat dan salam kita haturkan kepada baginda Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Pada kesempatan ini saya akan menyampaikan tentang huruf-huruf ghunnah,

Huruf ghunnah ada dua macam: yaitu huruf mim (م) dan huruf nun (ن) yang bertasydid.

Huruf mim dan huruf nun yang bertsydid dinamakan huruf ghunnah.

Cara membacanya adalah dengan ghunnah (dengung) dan makhrojnya ada di hidung bagian pangkal dan ujungnya lisan tidak bergerak sama sekali dan panjangnya hanya dua harokat.

Dalam bait mandhumah Tuhfatul Athfal disebutkan:

وعن ميما ثم نونا شددا

وسم كلا حرف غنة بدا

Contoh:

Pada huruf mim (م): فَأَمَّا الْيَتِيْمَ QS: adh-Dhuha: 9

Pada huruf nun (ن): من الخنة والناس QS: an-Nas: 6.

Demikian sekilas penjelasan tentang huruf-huruf ghunnah semoga bermanfaat.

Referensi: Matan Tuhfatul Athfal.

Abu Layla Turahmin

Selasa, 20 juni 2023, jam 11.20

Tinggalkan komentar