Faidah Kajian Tentang Sholat

210 Pembaca

Menghadap kiblat merupakan rukun sholat, orang yang sholat tidak menghadap kiblat maka salatnya tidak sah.

Orang yang berada di depan ka’bah dan ia melihatnya maka wajib sholat persis menghadap ka’bah.

Orang yang tidak melihat ka’bah wajib sholat menghadap ke arah kiblat.

Jika orang berada di tempat yang tidak tahu dimana arah kiblat maka hendaknya ia memperhatikan arah matahari, Atau bisa menggunakan google earth.

Ketika sholat jangan sampai terkena was-was dengan mengulang-ngulang mengangkat tangan untuk bertakbir dengan ragu-ragu.

Hukum sholat di dalam ka’bah menurut para ulama ada beda pendapat ada yang berpendapat:

  1. Tidak boleh sama sekali
  2. Boleh
  3. Dirinci, jika sholat sunah boleh tapi jika sholat wajib tidak boleh.

Madzhab jumhur berpendapat bolehnya sholat di dalam ka’bah.

Usman ibnu tholhah pemegang kunci ka’bah (juru kunci ka’bah) bahkan sampai sekarang yang menjadi pemegang kunci ka’bah adalah anak keturunan beliau.

Ibnu umar adalah orang yang paling semangat untuk mengikuti apa yang dilakukan nabi shollallahu ‘alaihi wa sallam.

Tidak ada seorangpun di atas muka bumi ini yang sangat diagungkan seperti diagungkannya nabi shollallahu ‘alaihi wa sallam oleh para sahabat-sahabatnya shollallahu ‘alaihi wa sallam.

Sholat di atas ka’bah hukumnya makruh (dibenci) oleh para ahlul ‘ilmi karena termasuk merendahkan ka’bah karena ka’bah sebagai arah kiblat.

Orang yang melihat menjadi hujjah bagi orang yang tidak melihat dan orang yang menetapkan menjadi hujjah bagi orang yang menafikan.

Jumhur ulama berpendapat sutrah bagi orang yang sholat hukumnya mustahab (sunnah).

Syaikh albani mewajibkan sutrah bagi orang yang sholat.

Dimekah boleh sholat tanpa sutroh dan di luar mekah tidak boleh sholat tanpa sutroh.

Sutroh imam sutroh bagi makmum artinya: jika imam sudah sholat di depan sutroh maka sutroh tersebut menjadi sutroh bagi makmum jadi boleh lewat didepan makmum sholat.

Jika tidak ada sutroh maka hendaknya membuat garis melengkung seperti bulan sabit dihadapannya Tapi hadis yang menunjukkan hal tersebut dhoif.

Jika sholat di atas sajadah maka sudah cukup menjadi sutroh atau garis yang dibuat di masjid sebagai batas shof bisa dijadikan sebagai sutroh dan orang lain boleh lewat di luar garis tersebut.

Hukum orang lewat di depan orang sholat apakah memutuskan sholatnya atau tidak? Tawab tidak memutuskan sholatnya.

Abu Layla Turahmin
Senin 19.21
28 februari 2022.

Tinggalkan komentar