# Syarah Mandhumah Qowaid Fiqih Syaikh As-sa’diSyarah 1 #

138 Pembaca


بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

اَلْحَمْدُ لِلهِ الْعَلِيِّ الْأَرْفَقِ                  وَجَامِعِ الْأَشْيَاءِ وَالْمُفَرِّقِ

الحمد kalimat ini merupakan kalimat yang digunakan untuk memuji Allah Subhanahu Wa Taala yang memiliki sifat sempurna tanpa ada kekurangan sedikit pun, yang selalu melimpahkan nikmat-nikmat-Nya kepada hamba-hamba-Nya, yang memiliki sifat kedermawanan tanpa batas, dan yang memiliki hikmah yang sangat luas (setiap apa pun yang terjadi di alam semesta ini merupakan kehendaknya dan pasti memiliki hikmah yang sangat besar) karena Allah Subhanahu Wa Taala Dialah Sang pemilik nama, sifat dan perbuatan-perbuatan yang sempurna.

Tidak ada satu pun nama-Nya yang tercela, semua nama-nama-Nya adalah Asmaul Khusna demikian juga sifat-sifat-Nya tidak ada cela dan kekurangannya sedikit pun, karena sifat-sifat-Nya merupakan sifat-sifat yang Maha Sempurna.

Semua perbuatan-perbuatan Allah Subhanahu Wa Taala Maha Indah karena perbuatan-perbuatan-Nya itu hanya berkisar pada keadilan dan kebaikan, Dialah Zat yang maha terpuji pada setiap perbuatan-perbuatan-Nya.

اللَّه adalah Zat yang dipertuhankan dan disembah, Zat yang wajib dipertuhankan dan disembah dengan semua jenis ibadah dan tidak boleh disekutukan dengan sesuatu pun karena kesempurnaan pujian untuk-Nya.

الأَرْفَقِ adalah yang maha lembut semua perbuatan-Nya, semua perbuatan Allah Subhanahu Wa Taala adalah maha lembut yang sempurna kemaslahatan dan hikmah-Nya.

Bukti Maha Lembutnya Allah Subhanahu Wa Taala kepada hamba-hamba-Nya yang menunjukkan kesempurnaan-Nya, kesempurnaan hikmah-Nya dan kesempurnaan kelembutan-Nya bisa dilihat dari bagaimana Dia menciptakan makhluk-makhluk-Nya, seperti dalam menciptakan langit dan bumi beserta isinya Dia menciptakannya dalam waktu enam hari (masa) padahal bisa saja Dia menciptakannya dalam waktu sekejap, demikian juga dalam menciptakan manusia, binatang dan tumbuhan yang beraneka ragam Dia menciptakannya secara bertahap, sedikit demi sedikit yang akhirnya menjadi sempurna, padahal Dia bisa menciptakannya dalam waktu sekejap langsung jadi sempurna. tapi Dia tidak melakukannya, karena Dia Zat yang Maha Lembut dan Maha Bijaksana.

Yang menunjukkan ke Maha Lembutan-Nya adalah Dia menciptakan makhluk-makhluk-Nya secara bertahap seperti itu.

Hal ini tidak bertentangan antara Qudrah dan Hikmah-Nya, sebagaimana sebenarnya Allah Subhanahu Wa Taala mampu memberikan hidayahnya kepada orang-orang yang sesat, namun Dia tidak memberikan petunjuk kepada mereka dan membiarkannya berada dalam kesesatan karena ada hikmah yang sangat besar yang ada dibalik semua itu, dan hal itu juga dilakukan berdasarkan keadilannya bukan karena kezalimannya. Sebab memberikan keimanan dan petunjuk itu murni karunia dari-Nya, sehingga jika Allah Subhanahu Wa Taala tidak memberikan petunjuk kepada seseorang bukan merupakan kezaliman, apalagi jika orang tersebut tidak mau menerima nikmat iman dan petunjuk tersebut.

Semua sifat-sifat Allah Subhanahu Wa Taala pasti memiliki pengaruh dalam ciptaan dan perintah-Nya, tidak ada satu pun yang saling bertentangan, Barangsiapa yang bisa memahami (kaidah) dasar yang agung ini, maka akan hilang semua bentuk muskilah yang ada pada dirinya dalam memahami nama-nama Allah Subhanahu Wa Taala dan sifat-sifat-Nya sehingga dia bisa menempatkan nama-nama tersebut pada kedudukan yang semestinya.

وَجَامِعِ الْأَشْيَاءِ وَالْمُفَرِّقِ kalimat ini menunjukkan bahwa Allah Subhanahu Wa Taala adalah Zat yang mengumpulkan banyak hal pada sesuatu dan memisahkan banyak hal dari sesuatu yang satu. sebagaimana Dia menyatukan semua makhluknya menjadi satu semua sebagai makhluk ciptaan-Nya dan memberikan rizki-Nya kepada mereka. Kemudian Allah Subhanahu Wa Taala membeda-bedakan bentuk dan macamnya, membedakan tinggi dan pendek, hitam dan putih, baik dan buruk, dan sifat-sifat lainnya.

Semua itu berasal dari kesempurnaan Qudrah dan hikmah-Nya, Dia selalu menempatkan sesuatu pada tempatnya yang sesuai.

Abu Layla Turahmin, M.H

Semin 01 Juli 2024, 09.56.

Tinggalkan komentar