Allah Maha Tinggi

22 Pembaca

Allah subhanallah wa ta’ala adalah zat yang maha tinggi, tidak ada yang melebihi kemahatinggian-Nya.

Arsy adalah makhluk terbesar dan tertinggi berada di atas air dan Allah subhanahu wa ta’ala ada di atas Arsy.

Rasulullah shalallahu alaihi wa salam pernah bertanya kepada seorang budak perempuan tentang di mana Allah subhanahu wa ta’ala, lalu budak itu menjawab bahwa Allah subhanahu wa ta’ala di atas langit dan Rasulullah shalallahu alaihi wa pun membenarkannya bahkan memerdekakannya dari perbudakan.

Boleh bertanya tentang di mana Allah subhanahu wa ta’ala sebagaimana yang dilakukan Rasulullah shalallahu alaihi wa salam.

Orang yang menjawab bahwa Allah subhanahu wa ta’ala di atas langit berarti orang itu mukmin.

Penetapan sifat uluw (tinggi) bagi Allah subhanahu wa ta’ala berdasarkan dalil dari Al-Quran dan Sunnah.

Alah subhanallah wa ta’ala berbeda dengan makhluk dan bukan makhluk, makhluk bukan Allah subhanahu wa ta’ala dan makhluk berbeda dengan Allah subhanahu wa ta’ala. Allah subhanahu wa ta’ala Sang Pencipta sedangkan makhluk yang diciptakan oleh Allah subhanahu wa ta’ala.

Allah subhanahu wa ta’ala di atas langit bukan di setiap tempat.

Banyak sekali dalil-dalil yang menunjukkan bahwa Allah subhanahu wa ta’ala di atas langit bahkan dalil-dalil tersebut mutawatir.

Zat Allah subhanahu wa ta’ala ada di atas langit.

Allah subhanahu wa ta’ala maha tinggi sifatnya

Allah subhanahu wa ta’ala maha tinggi kekuasaan-Nya.

Abu Layla Turahmin, M.H.

Disarikan dari Kajian akidah wasathiyah. Oleh Syaikh Abdullah Bawadi.

Masjid Jamilurrahman. 24 Juli 2025, 19.51.

Tinggalkan komentar